Inilah Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA

Teknologi dalam membangun rumah kini semakin canggih. Mulai dari bahan baku, kayu merupakan primadona pada arsitektur rumah di masa lampau. Untuk temboknya sendiri beberapa rumah pun menggunakan papan kayu. Bahkan kayu dapat digunakan untuk lantai. Misalnya rumah panggung yang masih dapat kita temui di beberapa lokasi di Bengkulu.

Namun ada juga yang mengombinasikan kayu dengan bata merah sebagai dinding maupun bilik yang terbuat dari bambu. Ini diadopsi oleh sebagian besar rumah di Indonesia. Meskipun saat ini bata merah sudah sulit dijumpai dan mulai tergantikan dengan bata ringan.
Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA

Rumah modern yang menggunakan bata merah atau bata ringan Adalah PT. Panahome Deltamas Indonesia (SAVASA), developer yang cukup berani melakukan gebrakan dalam membangun rumah. Tanpa kayu, jumlah bata merah yang digunakan pun sangat sedikit, selain itu proses pengerjaannya pun cepat. Lalu bagaimana mereka membangun rumah?

Baca Juga: bata ringan

Wulang Nur Widyatmoko, General Manager PT. Panahome Deltamas Indonesia (SAVASA), menjelaskan bahwa SAVASA dibangun dengan Wall Precast Concrete (Beton Pracetak). Teknologi konstruksi ini memang tidak terlalu baru, hanya saja biasa digunakan dalam membangun apartemen, bukan rumah tapak (landed house).

PT. Panahome Deltamas Indonesia merupakan joint venture antara Panasonic Homes dan Sinar Mas Land. Panasonic Homes yang sukses dengan Fujisawa Sustainable Smart Town (Fujisawa, Jepang) berkolaborasi dengan Sinar Mas Land membangun Smart Township pertama di Indonesia, SAVASA. Seperti yang banyak diketahui, Sinarmasland merupakan salah satu developer yang sudah berpengalaman lebih dari 40 tahun dalam membangun properti dengan nilai investasi yang terusmenanjak, seperti mega projek BSD City.

“Wall Precast Concrete merupakan beton prefabrikasi di mana panel beton besar diproduksi di lokasi produksi (casting yard) dan dirakit di lokasi pembangunan,” jelas Wulang.

Untuk mendukung proses produksi panel beton tersebut PT. Panahome Deltamas Indonesia membangun on-site factory yang lazim disebut casting yard di area perumahan SAVASA. Proses produksi beton tersebut diawasi secara langsung oleh tenaga ahli dari Panasonic Homes yang berasal dari Jepang, di mana kualitas dan tingkat presisi menjadi faktor utama yang terus diperhatikan.

“Karena kami ingin menghadirkan rumah dengan kualitas terbaik standarJepang, di mana salah satunya dengan menerapkan metode pembangunan menggunakan Wall Precast Concrete,” kata Wulang terkait alasan PT. Panahome Deltamas Indonesia menggunakan Wall Precast Concrete.

Wulang menegaskan, Wall Precast Concrete memiliki beberapa kelebihan yang tidak dimiliki oleh metode konvensional tersebut, antara lain bangunan lebih presisi, tahan lama, pengerjaan lebih cepat, dinding akan menjadi lebih rata dan halus, meminimalisir retak rambut dan tahan terhadap kebocoran.

“Biasanya konsumen seringi mengeluhkan adanya retak rambut maupun kebocoran ketika serah terima unit. Namun, dua hal tersebut tidak akan kita temukan di Wall Precast Concrete,” lanjut Wulang.

Ketikadi tanya mengenai durasi pengerjaan rumah, Wulang menyatakan bahwa 53 unit rumah di SAVASA berhasil dibangun hanya dalam waktu 4 bulan (Agustus sampai Desember 2019).
Teknologi Wall Precast Concrete Hadir di SAVASA.

Artikel Terkait: kusen kayu

Unit di SAVASA sudah termasuk Panasonic Home Network System yang dapat menjamin keamanan dan kenyamanan Anda dan keluarga, serta Panasonic Puretech yang merupakan system penyaring dan ventilasi udara persembahan dari Panasonic. Puretech mampu menyaring 97% partikel udara kotor dan berbahaya sehingga kualitas udara di dalam rumah selalu terjamin.

Inilah Sistem Penyerap Gempa pada Struktur Bangunan

Menghadapi gaya gempa yang semakin besar akibat ditemukannya sesar-sesar aktif baru di permukaan bumi, infrastruktur bangunan pun perlu dikembangkan. Melalui riset untuk pengukuhan guru besarnya, Prof Dr Ir Hidayat Soegihardjo MS, dosen Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menghadirkan temuan mengenai sistem penyerap gempa pada berbagai struktur bangunan.

Jika gempa terjadi, bangunan boleh jadi rusak, namun tidak boleh memakan korban. Berasaskan filosofi tersebut, guru besar yang akan dikukuhkan secara resmi oleh ITS, Rabu (11/12) mendatang, tersebut menginovasikan Sistem Rangka Batang berelemen Bresing Anti Tekuk (SRBBAT).

Baca Juga: baja ringan

Hidayat menjelaskan bahwa pada pembuatan struktur bangunan dikenal istilah daktilitas. Suatu struktur yang daktail berarti mampu mengalami simpangan pascaelastis akibat gempa. “Sehingga struktur tersebut mampu mempertahankan kekuatan dan tetap berdiri walaupun berada di ambang keruntuhan,” paparnya dalam jumpa pers, Senin (9/12/2019).

Dalam orasi ilmiahnya sebagai guru besar ke-122 ITS, pria yang telah berkecimpung dalam bidang konstruksi bangunan anti gempa sajak 2002 silam ini menyampaikan bahwa SRBBAT dapat menjadi alternatif pilihan untuk struktur bangunan bertingkat tinggi yang menggunakan struktur baja daktail yang memiliki jarak antar tiang mencapai 20 meter.

Hidayat mengklaim, SRBBAT menunjukkan kinerja yang baik dalam menyerap energi gempa. Ia menemukan bahwa gaya geser dasar seismik, rasio simpangan dan energi histeretik meningkat optimal. “Meskipun begitu, masih perlu dilakukan kajian dan eksperimen yang lebih intensif sehingga kinerjanya dapat teruji dengan baik,” ujar pria kelahiran Madiun, 25 Maret 1955 tersebut menambahkan.

Tak hanya berfokus pada bangunan bertingkat tinggi. Berdasar asas innovations based economy (ekonomi berbasis inovasi) di Indonesia, peneliti dari Laboratorium Struktur Departemen Teknik Sipil ITS ini juga inovasikan sistem penyerap gempa bagi bangunan rumah tinggal. Yakni Low-Cost Base Isolation (low-cost BI).

Diterangkan Hidayat, inovasi tersebut bekerja dengan metode yang mirip dengan konsep Base Isolation. Yaitu penanaman pondasi pada struktur bangunan yang dapat meminimalisir pengaruh gempa dengan meredam gaya gempa yang bekerja.

Pada low-cost BI temuan Hidayat, pelat besi baja dibuat berlubang-lubang sehingga berat material baja berkurang namun tetap mendapat kinerja anti gempa yang baik. Low-cost BI juga dapat memperkuat kontak antar karet dan baja, sehingga sistem dapat menyerap gempa dengan baik.

Artikel Terkait: atap spandek

Sesuai namanya, low-cost BI memiliki biaya konstruksi yang lebih murah bila dibandingkan dengan Base Isolation pada umumnya. Sehingga temuan Hidayat ini sangatlah mungkin diimplementasikan bagi rumah tinggal satu sampai dua lantai yang umum dibangun masyarakat, “Terutama rumah-rumah yang berada di daerah zona gempa kuat,” sambung pria yang sudah bercucu dua tersebut.

Inilah Hal Yang Perlu Diperhatikan Saat Memasang Keramik Lantai Kamar Mandi

Dengan keadaan yang cenderung lebih lembab dan basah dibandingkan ruangan lain di rumah, material-material yang digunakan untuk membangun kamar mandi perlu disesuaikan agar tahan dengan kondisi tersebut. Salah satunya adalah lantai kamar mandi harus berbahan keramik.

Teksturnya yang keras dan tidak bisa lapuk membuat keramik menjadi material yang ideal untuk dipasang di kamar mandi, baik sebagai lantai maupun pelapis tembok. Memasang keramik biasanya dilakukan oleh tukang bangunan atau kontraktor saat proses membangun rumah.

Baca Juga: harga closet duduk

Namun, proses pemasangannya tidak sesulit itu dan bisa dilakukan sendiri. Hanya saja ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memasang lantai kamar mandi. Simak lima kiat yang bisa dilihat dan dipraktikkan saat Anda ingin memasang keramik lantai kamar mandi:

1. Menentukan Titik Awal Pemasangan (Start Point) Menentukan titik dan posisi awal untuk memasang keramik adalah hal yang krusial. Oleh karenanya, sebelum memasang keramik, kamar mandi perlu diukur luas lantainya.

Setelah mengetahui luas kamar mandi, tentukan ukuran ubin yang sesuai dan arah buangan potongan ubin, supaya pemasangan keramik bisa rata dan tidak bergelombang.

2. Memilih Jenis Keramik yang Paling Tepat Keramik sendiri terdiri dari berbagai jenis dengan karakteristik yang mirip, tapi tetap berbeda. Keramik konvensional yang terbuat dari tanah liat lebih ringan dan lebih mudah dipotong dibandingkan ubin yang terbuat dari porselen.

Ada juga bebatuan alam yang memberikan kesan yang lebih elegan dan dramatis, tetapi perlu mendapatkan perawatan ekstra dibandingkan ubin keramik biasa.

3. Merendam Keramik Sebelum Dipasang Sebelum memasang keramik, satu trik yang berguna untuk memastikan kemudahan dalam proses pemasangan adalah dengan merendam keramik dalam air.

Pori-pori keramik akan menyerap air dan membuatnya lebih lentur dan tidak licin saat dipasang. Keduanya akan memudahkan proses pemasangan keramik supaya lebih cepat dan tidak mudah pecah.

4. Melapisinya dengan Nat Keramik Saat mulai memasang keramik, pertama siapkan perekat keramik yang biasanya terbuat dari campuran semen dan air yang bebas kerikil. Pastikan membuat garis-garis grout untuk mempercepat penguapan perekat dan membuatnya cepat kering.

Setelah itu, Anda bisa mulai memasang keramik. Saat memasang, ubin keramik pada umumnya disisakan jarak antar ubin yang kemudian diisi dengan semen atau zat perekat lainnya. Celah ini dinamakan nat keramik yang berfungsi untuk menghindari rembesan air.

Artikel Terkait: pagar minimalis

5. Menyesuaikan dengan Dinding Kamar Mandi Untuk ubin-ubin yang bersinggungan dengan dinding, perlu ada penyesuaian yang dilakukan supaya keramik bisa dipasang dalam posisi yang pas dan tidak menekan dinding atau sebaliknya.

Biasanya ditambahkan plint atau skirting lantai untuk memberikan batas antara dinding dan keramik. Batas ini juga memudahkan pemasangan karena ubin dan dinding tidak bersinggungan langsung.

Meski tampak kompleks dan mengintimidasi di awal, tidak ada salahnya mencoba untuk memasang keramik sendiri untuk beberapa alasan. Salah satunya adalah menghemat biaya jasa tukang bangunan.

Penyebab Bahan Bangunan dan Fasilitas Umum Kerek Harga Rumah

Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia mengindikasikan pertumbuhan harga properti residensial di pasar primer pada triwulan III-2019 masih terbatas.

Hal tersebut tercermin dari Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) pada triwulan III-2019 yang tumbuh 0,50 persen (qtq) dibandingkan dengan 0,41 persen (qtq) pada triwulan sebelumnya.

Baca Juga: bahan bangunan

Kenaikan harga properti terutama disebabkan naiknya harga bahan bangunan dan penambahan fasilitas umum pada perumahan yang dibangun.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?Happy Inspire Confuse Sad
Secara triwulan, pertumbuhan harga properti terjadi pada tipe rumah menengah dan besar masih relatif rendah meskipun sedikit menguat pada triwulan sebelumnya.

Pada triwulan III-2019, harga rumah tipe menengah naik 0,16 persen menjadi 0,30 persen, rumah tipe besar meningkat 0,10 persen menjadi 0,24 persen sedangkan tipe rumah kecil relatif stabil sekitar 0,97 persen.

Baca Juga: harga cat dulux

Sementara itu berdasarkan wilayah kenaikan harga properti residensial terjadi hampir pada seluruh kota yang disurvei. Namun yang tertinggi berada di kota Medan 3,06 persen.

SHPR merupakan survei triwulanan yang dilakukan terhadap sampe pengembang proyek perumahan di 16 kota yakni Jabodetabek dan Banten.

Kemudian, Bandung, Surabaya, Semarang, Yogyakarta, Manado, Makasar, Denpasar, Pontianak, Banjarmasin, Bandar Lampung, Palembang, Padang, Medan, Batam, dan Balikpapan.

Begini Idealnya Kamar Tidur Ada Kamar Mandinya

Atas alasan kepraktisan, kamar tidur kini dilengkapi kamar mandi. Tidak cuma kamar utama, kamar anak, dan kamar tamu pun juga banyak yang dilengkapi kamar mandi. Punya kamar mandi di dalam kamar tidur memang lebih praktis.

Kamu tidak perlu keluar dari kamar tidur ketika ingin berganti pakaian. Ini bisa dilakukan setelah keluar dari kamar mandi. Faktor pendorong lainnya adalah kemudahan ketika kamu atau anak-anak ingin buang air di tengah malam. Apalagi anak-anak seringkali takut keluar kamar sendiri saat gelap.

Baca Juga:  pintu kamar mandi

Namun, ada risiko negatif dari kamar tidur yang dilengkapi kamar mandi, seperti kamar menjadi lembap, bau menyebar ke kamar tidur, atau pemandangan tak sedap saat berbaring di tempat tidur. Bagi kamu yang percaya pada Feng Shui, risiko efek negatifnya bisa lebih banyak lagi.

Ada beberapa hal yang bisa kamu antisipasi, ini caranya.

Sebaiknya Kering
Kamar mandi di dalam kamar tidur, sebaiknya pilih kamar mandi kering.

Artinya, kamu perlu menyediakan area mandi, bisa berupa shower box, bath tub (bila ada dana lebih), atau sekadar shower tray yang dilengkapi tirai.

Dengan demikian, saat kamu mandi, hanya area mandi yang basah.

Sementara lantai sisanya, dan juga kloset serta benda-benda yang ada di sana, senantiasa kering.

Semakin sedikit area yang basah, semakin mudah kamu menjaga kelembapan di dalam kamar mandi.

Karena kamar mandi yang lembap lebih rentan ditumbuhi jamur dan menjadi media yang baik bagi berkembang biaknya bakteri.

Area basah yang kecil pun membuat kamu lebih mudah membersihkannya.

Perhatikan Saluran
Kebocoran pipa—apalagi pipa dari kloset ke septictank—adalah musibah besar!

Jadi pada saat pengerjaan saluran air kamar mandi, kamu perlu ikut mengeceknya.

Kebocoran pipa air kotor dan gangguan pemipaan lainnya akan membuat kamar mandi kamu mengeluarkan bau tak sedap.

Bayangkan setiap hari kamu tidur sambil mencium bau tak sedap itu.

Sediakan Exhaust Fan
Adalah sebuah kemewahan bila kamu bisa membuat jendela di kamar mandi yang ada di dalam kamar tidur kamu.

Keterbatasan lahan membuat kita sulit membuat jendela di ruang ini.

Sebagai gantinya, untuk sirkulasi udara yang baik, pasanglah exhaust fan.

Bila syarat-syarat ini bisa dipenuhi, baru kamu akan benar-benar merasakan manfaat kamar mandi di dalam kamar tidur mu.

Posisi Ideal Kamar Mandi

Artikel Terkait: engsel pintu

Pertama. Idealnya pintu kamar mandi tidak menghadap ke area tidur.

Lebih baik lagi bila pintu kamar mandi tidak terlihat oleh kamu, saat kamu berbaring di tempat tidur.

Kedua. Pintu kamar mandi juga sebaiknya berada di dekat pintu masuk kamar tidur.

Sehingga bila orang dari luar kamar ingin masuk ke kamar mandi, tidak perlu melalui area tidur.

Ketiga. Bila karena keterbatasan lahan pintu kamar mandi terpaksa menghadap area tidur,

Usahakan bila pintu kamar mandi terbuka, kamu yang berada di tempat tidur tetap tidak bisa langsung melihat ke bagian dalam kamar mandi.

Penyebab Netizen Sukanya Jajan Barang Elektronik

Momen 11.11 sudah berlalu. Salah satu pesta belanja online ini mencatat sejumlah fakta menarik dari perilaku berbelanja online konsumen Indonesia.

Firma riset iPrice menganalisis rekaman transaksi melalui halaman iPrice yang menghubungkan 94 juta lebih produk dari 120 online merchant dengan konsumen belanja online Indonesia.

Baca Juga: harga dispenser

Ada 7 kategori produk yang dianalisis dalam momen ini, yaitu elektronik, fashion, health & beauty, mainan anak, olahraga & aktivitas luar ruangan, otomotif, dan perabot rumah tangga.

Dari data-data yang diolah, berikut ini adalah sejumlah temuan menarik yang menggambarkan perilaku konsumen saat promosi belanja 11.11 berlangsung.

1. Rata-rata orang Indonesia menghabiskan uang sebanyak Rp 319 ribu rupiah berdasarkan jumlah rataan nilai keranjang belanja selama periode promosi 11.11 tahun 2019.

2. Orang Indonesia rela mengeluarkan uang dua kali lipat lebih banyak saat
promosi 11.11. Melansir data Badan Pusat Statistik (BPS), pengeluaran harian rata-rata orang Indonesia sebesar Rp 157 ribu rupiah. Namun jumlah ini naik hingga 103% pada Singles Day atau momen 11.11 karena rataan belanjanya sebesar Rp 319 ribu rupiah.

3. Orang Indonesia paling banyak menghabiskan uang untuk produk elektronik selama gelaran 11.11. Urutan berikutnya setelah produk elektronik adalah perabot rumah tangga dan fashion.

Rataan nilai keranjang belanja produk elektronik adalah Rp 409 ribu rupiah, perabot rumah tangga Rp 203 ribu rupiah, dan fashion Rp 199 ribu rupiah.

4. Produk-produk kamera dan foto menjadi yang terlaris dalam kategori elektronik selama gelaran 11.11 di Indonesia. Rataan nilai keranjang belanja produk kamera dan foto yakni Rp 519 ribu rupiah.

5. Orang Indonesia memanfaatkan momen 11.11 untuk membeli produk bersih-bersih rumah. Pada kategori perabot rumah tangga, produk peralatan pembersih paling banyak dibeli dengan rataan nilai keranjang Rp 230 ribu rupiah.

Artikel Terkait: harga lampu LED

6. Momen promosi 11.11 dimanfaatkan juga untuk mempercantik penampilan dengan membeli tas baru. Online shopper paling banyak membeli produk tas pada kategori fashion dengan rataan nilai keranjang Rp 805 ribu rupiah.

7. Para konsumen belanja online tidak memfokuskan diri untuk belanja produk kategori otomotif. Rataan nilai keranjang belanja mereka yang membeli produk otomotif yakni Rp 104 ribu rupiah, paling rendah di antara kategori produk lain.

8. Margin rataan nilai keranjang belanja paling populer (elektronik) dan paling tidak populer (otomotif) yaitu Rp 305 ribu rupiah.

Beginilah Inovasi Paving Block dari Sampah Kantong Plastik

TIDAK selamanya sampah berakhir sebagai sesuatu yang tidak berguna di tangan Endang Fiki Mulyadi (27). Kreativitas pemuda Kampung Kedung Hilir RT 001/003, Desa Sukamanah, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur itu, menyulap sampah kantong plastik menjadi bahan dasar pembuatan paving block.

Ide tersebut lahir sejak dua bulan lalu, setelah melakukan percobaan berkali-kali, pemuda yang akrab dipanggil Ipung itu akhirnya berhasil menemukan formulasi yang tepat. Ia mengatakan, setidaknya dibutuhkan hingga tujuh kali percobaan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.

Baca Juga: paving block

”Untuk pembuatannya, perhitungan takaran bahan campurannya seperti kantong plastik, pasir dan oli harus tepat. Soalnya, nanti akan berpengaruh ke hasil cetakan,” ujar dia, belum lama ini.

Sejak pertama kali mengotak atik bahan campuran, akhirnya ia berhasil menemukan takaranyang pas dan melanjutkan pembuatan paving block hingga kini. Ipung menjelaskan, agar bisa terus memproduksi ia bersama rekannya berkeliling kampung. Dalam sepekan, dia bisa berkeliling sebanyak dua kali sambil membawa gerobak, untuk menampung sampah dari rumah-rumah warga.

Setelah itu, sampah yang berhasil didapatkan dipilah dilanjutkan dengan proses pencacahan. Sampah yang sudah dicacah kemudian dimasukkan ke dalam tong dengan campuran pasir dan oli bekas untuk selanjutnya digodok sampai menyatu.

Ipung menjelaskan, dari satu kilogram kantong plastik dapat dihasilkan satu paving block.

Dari segi bentuk, tidak jauh berbeda dengan paving block pada umumnya. Namun, pemuda itu berani menjamin, jika kualitas paving block kantong plastik buatannya jauh lebih kuat dibanding yang berbahan pasir dan semen.

“Paving block biasa yang dari semen itu pasti pecah kalau dilempar. Nah, kalau buatan saya, tidak (pecah),” ucapnya.

Artikel Terkait: batu bata

Akan tetapi, ide menarik tersebut ternyata belum ditekuni lebih jauh lagi. Ipung mengaku, belum berani memproduksi paving block secara massal hingga diperjualbelikan. Sejauh ini, dia hanya membuat 3-5 paving block untuk sampel produk.

Penyebab Mahasiswa teknik sipil diperkenalkan produk semen ramah lingkungan

Semen ramah lingkungan yang dikenal dengan “slag cement”, yang diproduksi PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, diperkenalkan kepada mahasiswa jurusan teknik sipil.

Direktur Indocement, Troy D Soputro dalam penjelasan kepada ANTARA di Jakarta, Rabu, mengatakan diperkenalkannya semen ramah lingkungan itu dikemas dalam rangkaian Hari Bangunan Indonesia (HBI) yang digagas Indocement, produsen Semen Tiga Roda dan Semen Rajawali, dalam program “Indocement Goes to Campus” di Universitas Atma Jaya, Yogyakarta. pada Senin (29/4).

Baca Juga: harga besi beton

“‘Slag cement’ dikenal sebagai semen yang ramah lingkungan karena menekan produksi CO2 pada proses produksinya serta penggunaan limbah bekas industri baja sebagai bahan baku sehingga layak disebut sebagai jawaban untuk konstruksi yang berkelanjutan (sustainable),” katanya.

Ia menjelaskan bahwa “slag cement” produksi Indocement dengan nama produk “TR-Super Slag Cement” telah digunakan untuk konstruksi tahap pertama proyek infrastruktur nasional, yaitu Pelabuhan Patimban di Karawang, Jawa Barat.

Dalam seminar bertema “Perkembangan Teknologi dan Material Konstruksi di Indonesia” yang dihadiri oleh kurang lebih 200 mahasiswa/i jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Atma Jaya Yogyakarta itu, materi lain yang disampaikan adalah keunggulan penggunaan teknologi produk “pre-cast” pada bangunan gedung dan jembatan.

Dalam seminar yang dihadiri Ketua Program Studi Teknik Sipil, Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Ir AY Harijanto Setiawan, M.Eng, Ph.D, Sekretaris Program Studi Teknik Sipil Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Ferianto Raharjo itu juga disampaikan materi mengenai keunggulan “slag cement”.

Menurut Troy D Soputro, “slag cement” merupakan jenis semen “portland” yang yang dicampur dengan “Granulated Blast Furnace Slag”, yang merupakan limbah hasil produksi industri baja.

“Slag cement” memiliki panas hidrasi yang rendah, sehingga sangat cocok untuk mass concrete.

Selain itu, juga memiliki ketahanan yang sangat tinggi terhadap sulfat dan “strength” yang sangat tinggi setelah 28 hari.

Artikel Terkait: harga kaca

Indocement merupakan perusahaan produsen semen terkemuka di Indonesia dengan merek Semen Tiga Roda dan Semen Rajawali.

Saat ini, Indocement memiliki 13 pabrik yang terletak di 3 kompleks pabrik, yaitu Kompleks Pabrik Citeureup, Kabupaten Bogor (10 pabri), Kompleks Pabrik Palimanan, Cirebon (2 pabrik), dan Kompleks Pabrik Tarjun, Kalimantan Selatan (1 pabrik) dengan kapasitas produksi terpasang mencapai 24,9 juta ton semen per tahun.

Penyebab Avian Brands Berani Jamin 3 Keunggulan Ini

Cat tembok menjadi salah satu pelengkap yang berfungsi agar rumah terlihat lebih cantik. Tak jarang, para pemilik rumah mengecat dinding rumah dengan pilihan warna favoritnya. Berkaitan dengan kebutuhan itu, Avian Brands meluncurkan cat tembok berkualitas premium.

Avian Brands yang merupakan perusahaan cat terkemuka di Indonesia, meluncurkan Cat Tembok Supersilk Anti Noda. Cat tembok interior premium ini diluncurkan dengan inovasi terbaru karena memberikan perlindungan maksimal dari segala jenis noda.

Baca Juga: harga cat tembok

Mulai dari noda yang berasal dari alam (tanah, debu), noda kuliner (cipratan minuman, saos, kecap). Noda kreativitas (coretan pensil warna, crayon, kapur) yang dapat dengan mudah dibersihkan.

Yuk, ketahui Cat Tembok Supersilk Anti Noda lebih lanjut. Ada tiga keunggulan yang didapatkan dari produk premium ini.

1. Efek Daun Talas
Sudah saatnya produk premium cat tembok memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia. Dengan kualitas terbaik, Vice President Director Avian Brands, Ruslan Tanoko menyampaikan bahwa Cat Tembok Supersilk Anti Noda yang dilengkapi dengan fitur sekali bilas langsung bersih dan tanpa bau.

Ya, cat tembok ini menolak noda menempel di permukaan karena teknologi efek daun talas yang mampu menjadikan debu, air, dan kotoran tidak mudah menempel di permukaan tembok serta mudah dibersihkan.

2. Ramah Lingkungan
Banyak cat tembok mengklaim mudah dibersihkan dan kurang memperhatikan dampak di kemudian hari. Cat Tembok Supersilk Anti Noda adalah cat dinding ramah lingkungan karena kandungan volatile organic compounds (VOC) sangat rendah.

Director Research, Development & Innovations Avian Brands, Angelica Tanisia Jozar menjelaskan bahwa VOC adalah kandungan kimia yang ada dalam cat dinding. Komponen ini sangat mudah menguap pada suhu temperatur tertentu, sehingga dapat menyebabkan gangguan pernapasan.

Artikel Terkait: cat kayu

Namun Cat Tembok Supersilk Anti Noda hanya mengandung satu gram per liter VOC. Jumlah ini jauh di bahwa standar VOC yaitu 25 gram per liter. “Dengan demikian, Cat Tembok Supersilk Anti Noda bebas bahan berbahaya dan mendapatkan sertifikat Singapore’s Green Label.”

3. Daya Tutup Sempurna
Angel menjelaskan, sebelum diluncurkan, Cat Tembok Supersilk Anti Noda menjalankan proses penelitian dan pengembangan produk lebih dulu. Dalam prosesnya, terbukti bahwa Cat Tembok Supersilk Anti Noda memiliki daya tutup lebih baik dibanding produk serupa.

Beginilah Cara Cerdas Bikin Ruangan Terbatas Terasa Luas

Karena semakin langkanya lahan di kota besar, maka tak mengherankan jika hunian kaum urban memiliki ukuran yang tak terlalu luas. Asal memenuhi kriteria layak huni, terdiri dari ruangan inti yang dibutuhkan, strategis, serta harga tidak terlalu mencekik, hunian dengan ukuran minimalis pun terbeli.

Baca Juga: harga Granit

Ketika rumah sudah mulai ditempati, mulailah muncul keinginan untuk mendekorasi ruangan yang sempit agar tampak luas. Dan jika kamu juga menginginkan hal yang sama, maka berikut adalah beberapa cara untuk menyiasati agar ruangan yang sempit terlihat lebih lega.

Warna cat dinding memegang peranan penting untuk membuat tampilan ruangan terasa lega. Sehingga ketika ruangan di rumahmu memiliki ukuran yang tak terlalu luas, gunakan warna cerah untuk cat dinding. Alasannya karena warna cerah ini akan memantulkan cahaya sehingga membuat tampilan ruangan terlihat lebih lapang, terang, dan segar.

Artikel Terkait: keramik kamar mandi

Selain itu, gunakan warna monokrom seperti putih yang akan lebih mudah untuk dipadu padankan dalam pemilihan furnitur atau aksesoris ruangan lain.

Keberadaan jendela berperan untuk memberikan cahaya alami pada sebuah ruangan. Dan untuk membuat ruangan terasa lebih lega dan hidup, perbesar ukuran jendela yang ada. Kemudian lengkapi dengan tirai dan gorden yang besar dan tinggi sehingga membuat ruangan terlihat luas secara vertikal.